Wednesday, September 23, 2009

Komunitas: Mutu Batin Kita

Kata Komunitas mengandung banyak muatan arti, yang baik maupun yang tidak baik. Komunitas dapat membuat kita membayangkan suatu kebersamaan yang kokoh, perjamuan bersama, cita-cita yang sama, dan pesta penuh kegembiraan. Komunitas juga dapat menunjuk pada suatu kelompok sektarian-eksklusif, bahasa yang hanya dimengerti oleh kelompok tertentu, kelompok tertutup yang anggota-anggotanya merasa sempurna dan puas tinggal di dalamnya.

Namun, sebenarnya komunitas menunjuk pada mutu batin. Komunitas berkembang berdasarkan keyakinan bahwa kita hidup bukan untuk diri kita sendiri, tetapi hidup satu bagi yang lain. Komunitas adalah buah kemampuan kita untuk menjadikan kepentingan orang lain lebih penting dari pada kepentingan kita sendiri (bdk Flp 2:4).

Oleh karena itu pertanyaannya bukanlah "Bagaimana kita dapat mendirikan suatu komunitas?" tetapi "Bagaiman kita dapat mengembangkan dan mematangkan hati yang siap memberi?"

Sumber : Sumber: Bekal Peziarahan Hidup, Henri J.M Nouwen, Penerbit Kanisius, Jakarta 2003

No comments: